Kamis, 23 Mei 2019

Posted by IKOM 2C On Mei 23, 2019

Sadar atau tidak, kita pasti merasa grumpy ketika kurang tidur. Selain suasana hati menjadi buruk, tidur yang kurang dan/atau tidak berkualitas, juga membuat daya konsentrasi menurun. Waktu tidur malam yang kurang dari yang dianjurkan, yakni 7-8 jam untuk orang dewasa, juga bisa mempengaruhi kesehatan tubuh. Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin kualitas tubuh akan menurun.

Kebiasaan tidur cukup dan berkualitas memang bukan hal yang bisa disepelekan. Jadi, tak berlebihan rasanya jika kebiasaan tidur cukup dan berkualitas menjadi salah satu anjuran gaya hidup yang wajib diterapkan demi mempertahankan kesehatan tubuh, selayaknya anjuran berolahraga secara teratur dan menjaga asupan makanan. Berikut adalah beberapa informasi penting mengenai pentingnya tidur malam yang cukup dan berkualitas:

Tidur baik, kemampuan fisik baik. Kurang tidur bisa membuat konsentrasi menurun. Akibatnya, performa seseorang dalam beraktivitas fisik pun ikut menurun. Termasuk saat melakukan aktivitas sehari-hari, seperti jalan cepat dan naik tangga. Tidur cukup = produktif & kreatif. Tidur memegang peranan penting dalam menjaga kerja dan fungsi otak. Karena itu tidur ikut mempengaruhi produktivitas dan kreativitas seseorang. Termasuk juga daya konsentrasi dan kinerja. Bahkan, dari beberapa penelitian ditemukan bahwa tidur cukup dan berkualitas bisa meningkatkan kemampuan problem solving dan daya ingat.

Tidur vs depresi. Masalah yang berhubungan dengan kesehatan mental atau kejiwaan, utamanya depresi, diketahui memiliki hubungan yang kuat dengan kebiasaan tidur yang kurang baik, baik dalam waktu maupun kualitas. Agar terhindar dari masalah tersebut, kunci utama adalah tidur yang cukup dan berkualitas. Apabila memiliki masalah sukar tidur, bisa dibantu dengan dengan berbagai cara yang mudah dan cukup efektif.

6 Langkah Menuju Tidur Berkualitas

HINDARI konsumsi alkohol dan kafein 6 jam sebelum waktu tidur.

MINUM susu hangat yang kaya kandungan L-Trytophan untuk membantu cepat tidur.

KONSISTEN melaksanakan jadwal tidur pada waktu yang sama.

CIPTAKAN suasana kamar tenang dan nyaman, serta padamkan lampu atau gunakan pencahayaan yang minim.

RELAKSASI dan tenangkan pikiran, misalnya dengan meditasi atau menggunakan terapi aroma.

MATIKAN gadget dan semua alat elektronik.

GELAP atau TERANG

Sebenarnya tidur yang baik adalah dalam keadaan gelap. Selain mata tidak terganggu oleh hal lain dan pikiran hanya terfokus untuk menutup mata agar lelap, keadaan juga akan merangsang produksi melatonin. Melatonin diyakini dapat memperlambat penyebaran kanker, membuat sistem kekebalan tubuh lebih kuat, dan juga memperlambat proses penuaan. Apabila Anda terbiasa dengan keadaan terang, secara perlahan coba minimkan intesitas cahayanya dengan menggunakan lampu meja.

Rika Hadhi Febrianita

(1810631190133)

0 komentar:

Posting Komentar